Kolaborasi antara Marc Klok, pesepakbola Indonesia, dan Technogym, merek kebugaran terkemuka, menunjukkan efektivitas pemasaran influencer ketika dijalankan secara strategis.

Saat kolaborasi ini memasuki tahun ketiga, Technogym telah meningkatkan penawarannya, mengakui nilai yang dibawa Klok sebagai ambassador. Ini mencerminkan komitmen mereka untuk kemitraan jangka panjang dan memanfaatkan pengaruh Klok untuk pertumbuhan merek.

Klok, bersama duta Technogym lainnya Jennifer Bachdim, menonjol di antara influencer yang mewakili merek tersebut. Daftar duta ini menyoroti proses seleksi strategis Technogym, selaras dengan influencer yang senilai dengan merek dan target audiens mereka.

Pengaruh Klok meluas ke olahraga, gaya hidup sehat, dan komunitas kebugaran. Kualitasnya sebagai atlet profesional—disiplin, tekad, dan keunggulan—menjadikannya duta ideal untuk Technogym. Kehadiran aktifnya di media sosial memperkuat dampaknya, membuatnya berharga bagi merek yang menargetkan penggemar kebugaran dan penggemar olahraga.

Kekuatan Brand Ambassador

Brand ambassador memainkan peran penting dalam membentuk persepsi konsumen dan ketertarikan merek. Teknik influencer marketing seperti dengan Klok menciptakan asosiasi yang kuat terhadap audiens, menambah kredibilitas dan keaslian pesan merek.

Kampanye ini menggunakan berbagai strategi marketing influencer di Instagram yang menampilkan Klok berlatih dengan peralatan Technogym. Strategi konten ini menyoroti fitur dan manfaat dari produk Technogym, mencapai 9,3 juta orang dengan 10,1 juta tayangan dan 325.000 engagement. Keberhasilan ini menunjukkan potensi pemasaran influencer untuk memperkuat pesan merek, meningkatkan kesadaran merek, dan terhubung dengan audiens secara efektif.

Kolaborasi ini menunjukkan potensi dan dampak pemasaran influencer ketika dijalankan secara strategis. Technogym mampu memperkuat pesan mereknya, meningkatkan kesadaran mereknya, dan menumbuhkan hubungan yang lebih dalam dengan audiens targetnya. Metrik keberhasilan kampanye, termasuk jangkauan, tayangan, dan engagement, menggarisbawahi efektivitas memanfaatkan influencer dalam mempromosikan nilai-nilai merek dan produk.

Kolaborasi antara Marc Klok dan Technogym berfungsi sebagai studi kasus yang menarik bagi merek lain yang ingin memanfaatkan kekuatan teknik pemasaran influencer. Jika sebuah merek memilih duta yang tepat, membuat konten yang menarik, dan memanfaatkan platform media sosial secara efektif, mereka dapat mencapai hasil yang luar biasa dan mendorong koneksi yang bermakna dengan audiens mereka.